Respon Siswa Terhadap Pembelajaran Tatap Muka Terbatas Masa Pandemi Covid-19 Ma Al-Amin Tabanan Tahun Pelajaran 2021/2022

Authors

  • Haris Nursyah Arifin STAI Denpasar Bali

DOI:

https://doi.org/10.53958/wb.v6i12.104

Keywords:

Respon Siswa, Pembelajaran Tatap Muka Terbatas

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon siswa terhadap pembelajaran tatap muka terbatas masa pandemi covid-19 MA Al-Amin Tabanan Tahun Pelajaran 2021/2022. Metode penelitian yang digunakan yakni metode kualitatif dengan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara dan observasi kepada siswa kelas XII MA Al-Amin Tabanan. Hasil respon siswa terhadap pembelajaran tatap muka terbatas ini adalah sangat antusias. Dengan pembejaran tatap muka terbatas ini siswa dapat kembali ke sekolah dan berinteraksi dengan teman sebayanya, dapat langsung menerima pembelajaran dari guru, serta dapat berdiskusi terkait pembelajaran yang dipelajari. Hal ini menjadikan proses pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan bermakna bagi siswa siswi MA Al-Amin Tabanan. Pembelajaran yang disampaikan oleh guru lebih mudah dipahami karena guru menjelaskan secara langsung tidak sebatas pemberian tugas sehingga pembelajaran tatap muka terbatas ini merupakan solusi yang tepat dari permasalahan yang dihadapi siwa selama belajar daring.

References

[1] Agung. 2021. Sekolah Tatap Muka Lebih Menguntungkan. https://www.ugm.ac.id. Diakses tanggal 1 Desember 2021.
[2] Arifin, Haris Nursyah. 2020. Respon Siswa Terhadap Pembelajaran Dalam Jaringan Masa Pandemi Covid-19 Di Madrasah Aliyah Al-Amin Tabanan. Denpasar: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Ekonomi Widya Balina Vol 5 No 9.
[3] Arifin, Haris Nursyah. 2021. Evaluasi Pembelajaran Dalam Jaringan MA Al-Amin Tabanan Tahun Pelajaran 2021/2022. Denpasar: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Ekonomi Widya Balina Vol 6 No 11.
[4] Moleong, Lexy J. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
[5] Mufida, Elfadiany. 2015. Belajar, Tujuan Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi Belajar. https://www.kompasiana.com. Diakses tanggal 4 Oktober 2021.
[6] Ilmawan, Ikhsan: 2015. Guru Menciptakan Suasana Yang Menyenangkan Disekolah Dalam Proses Belajar Mengajar. Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Surabaya, Surabaya.
[7] Kementerian Pendidikan dan kebudayaan. Surat Edaran Kemendikbud No 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan pendidikan Dalam Masa Darurat Coronavirus Disease (covid-19). Jakarta: Kemendikbud.
[8] Kementerian Pendidikan dan kebudayaan. Surat Edaran Kemendikbud No 15 Tahun 2020 tentang Pedoman Pelaksanaan Belajar Dari Rumah Selama Darurat Covid-19. Jakarta: Kemendikbud.
[9] Kemendikbud. 2020. Pelaksanaan Pendidikan dalam Masa Darurat Chovid-19. Jakarta: Kemendikbud. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 03/KB/2021; Nomor 384 Tahun 2021; Nomor HK.01.08/Menkes/4242/2021; Nomor 440-717 Tahun 2021 tentang panduan penyelenggaraan pembelajaran di masa pandemi coronavirus disease 2019 (Covid-19). Jakarta: Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia. Koentjaraningrat. 1993. Metode-metode Penelitian Masyarakat. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama
[10] Nurlatifah, Eeng Ahman, Amir Machmud, Sobandi. 2021. Efektivitas Pembelajaran Online Versus Tatap Muka. Bogor: Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 5 No 1.
[11] Rahardjo, Mudjia. 2011. Metode Pengumpulan Data Penelitian Kualitatif. https://www.uin-malang.ac.id/. Diakses tanggal 4 Oktober 2021.
[12] Sugiyono. 2005. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: CV. Alfabeta.

Downloads

Published

2021-12-31

How to Cite

Arifin, H. N. (2021). Respon Siswa Terhadap Pembelajaran Tatap Muka Terbatas Masa Pandemi Covid-19 Ma Al-Amin Tabanan Tahun Pelajaran 2021/2022. Widya Balina, 6(2), 262–272. https://doi.org/10.53958/wb.v6i12.104

Most read articles by the same author(s)