Peran Pendidikan, Pelatihan, Dan Motivasi Terhadap Kompetensi Karyawan Pt Super Liteblok Industri Jakarta
DOI:
https://doi.org/10.53958/wb.v9i2.649Keywords:
Education, Training, Motivation, competencyAbstract
Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi peran pendidikan, pelatihan, dan motivasi terhadap kompetensi karyawan di PT. Super Liteblok Industry. Penelitian ini melibatkan empat variabel utama yang saling berhubungan, terdiri atas tiga variabel bebas, yaitu pendidikan, pelatihan, dan motivasi, serta satu variabel terikat, yaitu kompetensi karyawan. Sampel penelitian mencakup 50 karyawan dari perusahaan tersebut. Data dianalisis menggunakan berbagai teknik statistik, termasuk uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, uji linearitas, uji regresi linier berganda, uji t, dan uji f. Hasil dari uji hipotesis menunjukkan bahwa pendidikan memiliki pengaruh positif namun tidak signifikan terhadap kompetensi karyawan, dengan nilai signifikansi 0,171 (lebih besar dari 0,05). Demikian pula, pelatihan juga menunjukkan pengaruh positif namun tidak signifikan terhadap kompetensi karyawan dengan nilai signifikansi 0,235 (lebih besar dari 0,05). Sebaliknya, motivasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kompetensi karyawan, dengan nilai signifikansi 0,000 (lebih kecil dari 0,05). Secara simultan, pendidikan, pelatihan, dan motivasi bersama-sama memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kompetensi karyawan, seperti yang ditunjukkan oleh nilai F sebesar 31,170, yang lebih besar dari nilai kritis sebesar 2,80. Berdasarkan hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa meskipun pendidikan dan pelatihan tidak memberikan pengaruh signifikan secara individual, motivasi memiliki peran yang signifikan dalam meningkatkan kompetensi karyawan. Selain itu, kombinasi dari ketiga variabel tersebut secara bersama-sama memberikan kontribusi yang penting terhadap kompetensi karyawan. Dengan demikian, perusahaan diharapkan dapat memberikan perhatian lebih pada upaya meningkatkan motivasi karyawan untuk mendorong peningkatan kompetensi mereka.
References
[2] Khonsa, Z. A., & Palupi, M. (2023). Program Pengembangan Kompetensi Karyawan Melalui Coaching Dan Mentoring Sebagai Upaya Peningkatan Kinerja Karyawan: Kasus Pada Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. Innovative: Journal Of Social Science Research, 3(4).
[3] Nasution, R. D. (2017). Pengaruh Modernisasi Dan Globalisasi Terhadap Perubahan Sosial Budaya Di Indonesia. Jurnal Penelitian Komunikasi Dan Opini Publik, 21(1).
[4] Nugroho. (2019). Pelatihan Dan Pengembangan Sdm. Jakarta: Penerbit Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya.
[5] Pancasasti, R. P. (2022). Pengaruh Pelatihan, Kompetensi, Dan Pengembangan Karir Terhadap Kinerja Karyawan Pt. Krakatau Steel Tbk. Jurnal Manajemen Dan Bisnis, 4(02). Https://Doi.Org/10.47080/Jmb.V4i02.2177
[6] Suprapto, Y., Cici, S., Cahyati, A., Lien, T. P., & Juriana, E. (2023). Globalisasi Market Di Perusahaan Pt Mayora Indah Tbk. Seiko : Journal Of Management & Business, 6(2).
[7] Yani, A. (2020). Kepemimpinan Pada Industri Dalam Era Globalisasi. Jurnal Upi Edu, 1.